Rabu, 17 Oktober 2018

Macam-Macam Antena Jaringan






Macam-Macam Antena Jaringan Pengertian,Fungsi Beserta Karakteristiknya
1. Antena Omni

Antena omni lebih banyak digunakan sebagai mode ap karena jangkauannya yang luas, memiliki gain 3-13 dBi. Antena ini adalah antena yang paling sering digunakan sebagai hotspot atau RT RW Net yang memiliki frekuensi 2,4 dan 5,8 Ghz . Berikut karakteristik antena omni
Fungsi : Melayani Coverage area luas namun dalam jangkauan pendek
Karakteristik :   Antena ini berbentuk seperti tongkat
o    Polarisasi atau arah pancaran ke segalah arah atau 360 derajat
o    Coverage area luas tetapi jangkauan yang pendek
o    Termasuk tipe jaringan PTMP atau Point To Multi Point

2.  Antena Sectoral

Anteni sectoral hampir mirip dengan antena omni perbedaan yang paling mencolok yakni arah pancarannya, antena omni bisa sampai 360 derajat sedangkan antena ini hanya bisa mencapai setengahnya yakni 180 derajat. Antena sectoral memilik gain antara 10-19 dBi.

Fungsi : untuk acces point serve to serve dan point to multipoint

Karakteristik :   -Berbentuk seperti tabung
-Polarisasi kearah tertentu yakni 45-180 derajat
-Termasuk tipe jaringan PTP maupun PTMP



3.  Antena Grid
Antena ini banyak digunakan sebagai client jarak jauh yang menggunakan topologi PTP atau Point to Point yang dimana pemancar dan penerima sama-sama menggunakan antena grid. Frekuensi antena grid adalah 2,4 Ghz dan juga 5,8 Ghz, yang memiliki gain hingga 27 dBi. Untuk komponennya terdiri atas reflextor,pole, dan jumper.
Fungsi : berfungsi menghubungkan antena dengan radio
Karakteristik :- Antena ini berbentuk seperti jaring
   - Polarisasi ke arah tertentu atau satu arah
   - Biasanya terdapat pasangan berupa antena sebagai pemancar
   -Termasuk tipe jaringan PTP atau Point To Point.



4. Antena Yagi

Antena yagi terdiri atas driven(titik catu dari kabel), reflektor(pemantul), dan director(pengarah), memiliki gain hingga 16 dBi. Antena yagi lebih cocok sebagai mode client yang diarahkan ke pemancar seperti ke antena omni, sectoral, dll. antena ini juga memiliki frekuensi 2,4 dan 5,8 Ghz,
Fungsi : yang digunakan untuk menerima dan mengirim sinyal radio.
Karakteristik :   - Antena ini berbentuk seperti tulang ikan
-Polarisasi ke arah tertentu atau satu arah
-Termasuk tipe jaringan PTP.


5. Antena Parabolik (Solid Disc)

Antena ini hampir sama dengan antena grid hanya saja jangkauan lebih fokus. 18-28 dBi. Tentu dalam urusun jarak jangkauan antena ini lebih unggul ketimbang antena grid. Antena ini biasa diaplikasikan untuk tipe jaringan point to point jarak jauh.

Fungsi : digunakan untuk jaringan point to point.

Karakteristik : -berbentuk seperti piring.
                                   -memiliki tiang penyangga.


6. Antena Wajan Bolik


Antena wajan bolik berbentuk seperti wajan, hla emang dibuatkan dari wajan :V ( canda gan biar gak puyeng ). Antena ini hampir sama dengan parabolik yang membedakan hanyalah pada reflektor parabolic-disc yang menggunakan wajan. Antena wajan bolik digunakan untuk memperkuat jangkauan usb wifi yang sudah tidak kuat menangkap sinyal, jangkauannya tidak begitu jauh hanya ratusan meter saja.
           
Fungsi : untuk memperkuat  jangkauan usb wifi yang sudah tidak kuat menangkap sinyal.

Karakteristik :   - dibuat dari wajan
                          -Memiliki tiang di tengah wajan
                          - biasa dipasang di atap


Source/Sumber :- http://www.kom-gaming.tech/2017/10/jenis-jenis-antena-jaringan-beserta.html
                           - https://www.slideshare.net/trifilern/macam-macam-antena-pada-jaringan-komputer

0 komentar:

Posting Komentar

 

Roronoa © 2008. Design By: SkinCorner